Weekly Brief News Edisi Senin, 24 November 2025
Indonesia mencatat surplus transaksi berjalan teringgi sejak akhir 2022, pada triwulan-III 2025 sebesar USD4,0 miliar (1,1% PDB). Surplus dipicu kenaikan nilai ekspor barang, termasuk migas yang terdorong harga minyak global. Meski transaksi berjalan mencatat surplus, kinerja NPI tercatat defisit USD6,4 miliar, karena arus keluar portofolio dan pembayaran utang swasta. Angka tersebut sedikit lebih rendah dari kuartal sebelumnya sebesar USD6,7 miliar. (Ipotnews)
24 November 2025